Umrah News – Sosok pria tertua di Makkah Al-Mukkaramah, Syekh Awad Moawad Al-Subhi Al-Harbi, dikabarkan telah meninggal dunia.
Syekh Awad Moawad Al-Subhi Al-Harbi meninggal pada usia 134 tahun dan dijuluki sebagai “The Dove of the Sanctuary” atau Merpati dari Tanah Suci karena ketaatannya menghadiri shalat lima waktu di Masjidil Haram.
Beberapa tahun yang lalu, ada sebuah video rekaman tentang percakapan Syekh Awad Moawad Al-Subhi Al-Harbi dengan seorang pengunjung masjid yang menjadi viral di media sosial.
Puluhan orang telah berbagi kenangan mereka tentangnya di media sosial setelah berita kematiannya beredar.
Selama hidupnya, ia menghabiskan sebagian besar waktunya di Masjidil Haram untuk melakukan ibadah shalat dan tawaaf.
Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah dalam HR Ibnu Majah, no: 1406, dan dishahihkan oleh Al-Albani, kitab irwa Al-Galil, jilid: 4, hal: 341,
“Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada seribu shalat di tempat yang lain, kecuali Masjidil Haram, dan shalat di Masjidil Haram lebih utama daripada seratus ribu shalat di tempat yang lain.”
